2 contoh mobilitas sosial vertikal di lingkungan sekolah

Vertikal naik
- Pak Hasan adalah guru matematika di SMP bina bangsa. Karena kerja keras dan kedisiplinanya jabatan Pak Hasan naik yaitu menjadi Kepala sekolah
Vertikal turun :
- Pak Yanto dulunya seorang guru ahli bahasa inggris kemudian jabatan ia menurun menjadi penjaga perpustakaan

- Andi, seorang siswa laki-laki yg duduk di bangku smp kelas 2, hobinya di sekolah sering membuat onar serta melanggar beberapa peraturan tata tertib sekolah ( seperti terlambat, tdk mengerjakan pr, merokok, tawuran, membawa motor & ugal-ugalan, bahkan bolos hanya untuk bermain gadget). Hingga guru-guru, kepala sekolah serta guru bp kewalahan menceramahinya namun ia bahkan tdk memperhatikan justru seperti meremehkan/melecehkan nasihat/amanat mereka. Oleh karna itu andi terpaksa di keluarkan dr sekolahnya. - mobilitas sosial vertikal kebawah(sinking)

- Nadya, seorang siswi cantik yang duduk di bangku sma kelas 1. Ia sering dijuluki sbg " the queen smart" di sekolahnya, nadya memiliki bakat yg sgt luar biasa. Ia bisa melakukan sesuatu hal di bidang apapun (seperti melukis, menyanyi,dance,photography,story telling,dll.) Ia juga mengikuti olimpiade matematika,sains(fisika,biologi,kimia), b.inggris,ips,dll. Guru², kelala sekolah, orang tua,teman² bangga atas prestasi yg ia miliki. Dgn semangat,kerja keras,tekad,toleransi yg baik serta dorongan teman² sebayanya, nadya mencapai prestasi yg gemilang dan membawa nama baik sekolahnya meningkat pesat. - mobilitas sosial ke atas (climbing)