Sudut awalan lompat tinggi gaya flop
Penjaskes
aurelioraihan
Pertanyaan
Sudut awalan lompat tinggi gaya flop
1 Jawaban
-
1. Jawaban Jillaja
Lompatan flop melewati mistar dengan punggung yang menghadap ke bawah.
Rangkaian gerakan dasar lompat tinggi gaya flop yaitu:
a. Awalan
Berbeda dengan straddle, awalan pada flop arahnya dari depan, dilakukan dengan sangat cepat, dengan cara sedikit melingkar atau menikung, dan tegak lurus menghadap letak mistar. Awalan dari depan menuju tiang sandaran mistar sebelah kanan (bila bertumpu pada kaki kiri). Pada langkah-langkah terakhir mengubah arah serong ke kiri, tidak lagi tegak lurus pada mistar.
b. Tolakan
Gerakan saat menolak yaitu:
jika bertumpu dengan kaki kanan, kaki kanan menumpu dengan kuat,kaki kiri diangkat dengan lutut ditekuk sambil memutar badan ke arah awalan,badan membelakangi mistar,disusul dengan gerakan melintang melewati mistar dengan punggung melengkung.c. Sikap badan di atas mistar
Sikap badan di atas mistar merupakan gaya dalam lompat tinggi. Sikap badan gaya flop adalah:
kepala paling dulu melewati mistar,diikuti dengan badan yang telentang,punggung menghadap mistar.setelah mencapai titik ketinggian maksimal dan pantat melewati mistar, kedua kaki diayun ke atas untuk dapat melewati mistar seluruhnya.Dagu ditarik ke bagian dada dan punggung atlit diusahakan ada di atas mistar dengan menyerupai busur yang melintang.c. Mendarat
Anggota tubuh yang mendarat terlebih dahulu adalah punggung. Sikap tubuh telentang saat mendarat. Oleh karenanya, gaya lompat tinggi ini hanya mungkin dilakukan di atas busa. Jangan mencoba gaya flop di bak pasir.
Dalam melakukan lompat tinggi, poin paling penting bagi atlit adalah membuat lompatan setinggi mungkin dengan tidak membiarkan salah satu anggota tubuh meyentuh mistar dan membuat ia berubah tempat, sebab hal tersebut akan dianggap gagal. Hal lain yang patut dihindari adalah gerak lari pada awalan yang terlampau cepat, saat hendak menolak, kaki terlalu lurus ke depan, gerakan kombinasi pada kaki atlit kurang sempurna, badan yang condong dan terlampau mendekati mistar, atlit melewati mistar namun dalam posisi seperti duduk, membuat sebuah lengkungan badan yang terlalu dini, dan gerak yang terlambat di akhir.
#semogamembantu
JADIKANLAH JAWABAN TERBAIK