1. Ayam berkaki pendek yang memiliki alel letal dominan P dikawinkan dengan sesamanya. Jika pada perkawinan tersebut dihasilkan keturunan sebanyak 12 ekor, bera

Mata pelajaran : biologi
Kelas : XII SMA
Kategori : Pola hereditas
Kata kunci : gen letal, persilangan monohibrid, letal dominan, letal resesif
Kode kategori berdasar kurikulum KTSP : 12.4.5


Jawaban :

Simak uraian berikut ini ya

Gen letal merupakan gen yang mengakibatkan kematian individu jika dalam kondisi homozigot dominan maupun homozigot resesif. Akan tetapi, adakalanya pula terdapat sifat subletal, yang menyebabkan kematian pada waktu individu yang bersangkutan menjelang dewasa.
Kematian yang disebabkan oleh gen ini dapat terjadi saat perkembangan embrio, setelah lahir, atau menjelang dewasa. Gen letal dapat muncul karena faktor keturunan atau mutasi yang terjadi karena pengaruh lingkungan.
Adanya gen letal menyebabkan perbandingan fenotipe pada keturunannya tidak sesuai dengan Hukum Mendel.

Gen letal dapat dibedakan menjadi letal dominan dan letal resesif. Letal dominan adalah gen dominan yang dapat menyebabkan kematian individu baik dalam keadaan heterozigot maupun homozigot, sedangkan letal resesif adalah gen resesif yang dapat menyebabkan kematian dalam keadaan homozigot.

Pada soal dapat diketahui
gen PP = kaki pendek, letal dominan
gen Pp = kaki pendek
gen p   = kaki normal

Parental  (P)             ayam kaki pendek   x ayam kaki pendek
                                           Pp                          Pp
Gamet (G)                          P, p                         P,p

Filial                               1 PP = ayam kaki pendek --- letal
                                       2 Pp = ayam kaki pendek
                                       1 pp = ayam kaki normal

Jika filial/keturunan menghasilkan 12 ekor, maka jumlah ayak kaki pendek = 2/4 x 12 =6 ekor
                                                                     jumlah ayam kaki normal = 1/4 x 12 = 3 ekor


Semoga bermanfaat