puisi tentang peristiwa

Tuhanku nun jauh disurga,
keindahan dunia selalu Kau sajikan kepada umatMu manusia,
setiap detail yang Kau buat sangatlah berarti,
alam indah nan permai membuat pikiran tak jenuh membayangkan akan keajaiban Ilahi. Setiap hari,udara segar dan sejuk mengalir dari alat penciuman ini hingga ke paru-paru tanpa disadari...
'masih bisa bernafas' adalah harta yang menakjubkan,sungguh betapa besar keagunganMu.
Puji syukur selalu ku panjatkan,berkecukupan dan berkelimpahan tak luput dari pemberianMu.
Namun..beban duniawi semakin membuat nafas berhela, darah mengalir begitu cepat, dan pikiran pun semakin tidak jernih.
Hingga terkadang kami tak menghikmati makna keagunganMu,
kami semena-mena melakukan hal yang tak seharusnya Kau dan sesama kami melihatnya seperti menebang paru-paru dunia hingga terjadi banjir yang begitu dashyat dan parahnya berbuat dosa semacam itu merupakan hal yang mudah untuk dipertunjukkan,
bahkan bukan hanya kepada ciptaanMu itu tetapi juga kepada sesama seperti munculnya koruptor-koruptor tebal muka yang kian mengacaukan politik suatu pemerintahan,
artis-artis yang tidak bisa menampilkan sisi positif sebagai figure masyarakat,
masih banyak perbuatan tidak terpuji yang dilakukan oleh tangan-tangan ciptaanMu.
Alasan kami melakukan hal itu sangatlah beragam dari yang masuk akal hingga yang tidak masuk akal
namun kadang pemikiran yang masuk akal ini dipandang sebelah mata oleh orang lain seperti karena masalah pribadi serta demi kesejahteraan bersama dan sebagainya,
meskipun pada akhirnya.. itu hanya akan berdampak buruk,
tetapi mereka telah mengutamakan yang terbaik secara umum.
Dan sebaliknya,yang tidak masuk akal terkadang mendapat dukungan dan suara terbanyak.
Tuhan... setelah aku mengetahui berbagai macam lika -liku konflik kehidupan,
aku memohon agar Engkau memberiku kekuatan dan keteguhan jiwa untuk memerangi kehidupan ini yang semakin tidak jelas,tidak menentu, dan dramatis karena aku tidak mengerti akan langkah yang Kau tunjukkan kepadaku semakin jauh dari apa yang ku harapkan.

KEINDAHAN ALAM Pagi hari... Saat ku buka jendela kamar Udara sejuk mendatangiku Matahari mulai menyapa dengan lembut Bagaikan rindu padaku Suara burung berkicauan tak kunjung berhenti Aroma mawar pun menyelimuti kamarku Tumbuhan menari dengan gemulai Dengan irama yang indah Saat aku melihat langit Langit pun tersenyum padaku Perasaan bahagia ini mengawali hariku Sungguh senangnya hati ini Kini aku semangat menjalani aktivitas Tanpa ada rasa malas Aku bersyukur kepada tuhan Karena telah menciptakan semua hal menjadi lebih indah